Faktor Yang Berhubungan Dengan Kejadian Demam Berdarah Dengue Pada Remaja di Wilayah Kerja Puskesmas Jeulingke Kota Banda Aceh
Keywords:
DBD, Remaja, DukunganAbstract
Jumlah kasus DBD di Indonesia menurut kemenkes RI tahun 2022 sebanyak 143.266 kasus, jumlah kematian sebesar 1.237 orang, di mana kasusnya meningkat dari tahun 2021 sebanyak 73.518 kasus, dengan jumlah kematian 747 orang sebesar 0,86%. Kasus DBD di Provinsi Aceh tahun 2020 yang berada di Kota Banda Aceh mencapai 108 kasus (45 laki-laki, 63 perempuan) dengan angka tertinggi DBD di puskesmas Jaya Baru (42 kasus), Jeulingke (40 kasus), Kuta Alam (25 kasus). Tujuan penelitian untuk mengetahui faktor yang berhubungan dengan kejadian DBD pada remaja di wiliyah kerja Puskesmas Jeulingke Kota Banda Aceh. Penelitian yang digunakan adalah analitik dengan pendekatan cross sectional. Populasi dalam penelitian ini seluruh remaja gampong jeulingke yang berjumlah 916 orang, adapun menjadi sampel sebanyak 90 responden dengan teknik Random Sampling. Hasil penelitian terdapat hubungan dukungan petugas kesehatan (p value 0,021) dengan kejadian demam berdarah dengue. Kesimpulan terdapat hubungan dukungan tenaga kesehatan terhadap kejadian DBD pada remaja Di Wilayah Kerja Puskesmas Jeulingke Kota Banda Aceh. Diharapkan agar masyarakat lebih waspada terhadap risiko kejadian DBD serta kepada remaja untuk ikut peduli terhadap kesehatan lingkungan sebagai bentuk upaya preventive dalam upaya menekan jumlah kasus DBD, serta kepada petugas kesehatan bidang promkes dan surveilans agar lebih optimal dalam upaya penyuluhan dan pendataan kasus.










